MISANO, MOTORACE.ID-- Saat ini pembalap pabrikan Yamaha, Fabio Quartararo, tengah menduduki kursi panas sebagai juara dunia bertahan.
Musim ini pembalap asal Prancis itu masih bertahan di puncak klasemen MotoGP 2022.
Secara matematis, Aleix Espargaro merupakan pesaing terdekat Quartararo musim ini.
BACA JUGA:Marquez Bersaudara Tunjuk Jaime Martinez Sebagai Manajer Baru, Sosoknya Bukan Orang Sembarangan
Namun demikian, seiring stabilnya performa Francesco Bagnaia dalam beberapa balapan terakhir, mampu memangkas jarak dengan Quartararo.
Di atas klasemen MotoGP 2022, Quartararo sejauh ini unggul 32 poin atas pembalap pabrikan Aprilia itu.
Sementara itu, tiga kemenangan dari empat balapan, Bagnaia sukses memangkas 47 poin dan kini jarak poin kedua pembalap hanya terpisah 44 poin.
Dengan adanya tekanan tersebut strategi yang dimaksimalkan Quartararo musim ini adalah sebisa konsisten meraih poin.
BACA JUGA:Bos Ducati Corse Ini Sempat Dilema, Pilih Enea Bastianini atau Jorge Martin: Mereka Cepat dan Muda!
Seperti saat balapan di Red Bull Ring, Austria lalu, El Diablo mengaku kesulitan karena karakter sirkuit bukan tipikal mesin Yamaha M1.
Ajaibnya, melawan empat rider Ducati dan satu pembalap Aprilia, Quartararo sukses menjawab dengan menaiki podium dua.
"Balapan di Austria benar-benar sulit tetapi sangat berguna.
"Podium kedua itu bagus untuk kejuaraan karena kami meninggalkan salah satu sirkuit yang lebih menantang dengan memperlebar jarak [dengan Espargaro]," terang Quartararo.
Datang ke sirkuit Misano, San Marino, Quartararo akan bertamu kepada Bagnaia dengan penuh percaya diri.