Namun, Tardozzi menegaskan Ducati tak ingin jumawa dan meremehkan pesaingnya musim ini.
"Saya sudah katakan sepanjang musim dingin, ketika semua orang berkata kami telah memenangkan gelar, saya tahu lawan kami dan mereka sangat bagus," jelasnya.
BACA JUGA:Marc Marquez Bongkar Karakter Mesin GP25 di Sepang: Kabar Baik Bagi Rider Ducati!
BACA JUGA:Tes MotoGP 2025: Marc Marquez Klaim GP25 Jauh Lebih Baik, Tapi Ada Masalah Baru!
Tardozzi mengatakan kemajuan yang dialami Yamaha dan Honda serta pabrikan lainnya saat ini merupakan kabar baik.
Namun ia tak memungkiri banyak para teknisi Ducati yang menyeberang ke pabrikan lain.
"Mereka punya pembalap yang bagus dan mereka meiliki teknisi yang bagus, banyak dari mereka dari Ducati," akunya.
Tardozzi menilai tidak semua balapan dapat dimenangkan Ducati musim ini.
"Saya pikir kami tak boleh meremehkan mereka.
BACA JUGA:Hasil Tes MotoGP 2025: Quartararo Tercepat Pakai M1, Marquez-GP25 Klik, Bagnaia Mengecewakan
"Akan ada beberapa balapan yang tidak akan kami menangkan," katanya.
Ambil Poin Sebanyak Mungkin
Di atas kertas, Ducati diuntungkan dengan delapan rider di grid MotoGP.
Hal tersebut memungkinkan kejuaraan konstruktor dapat dimenangkan dengan mudah.
Sehingga menurutnya, kemenangan satu individu tak begitu penting bagi Ducati, melainkan mengumpulkan poin sebanyak mungkin.
Patut dicatat, keberhasilan sebuah organisasi karena kerja sama yang baik dari masing-masing individu.