MOTORACE.ID -- Pembalap Aprilia Racing, Jorge Martin, meyakini dirinya hanya membutuhkan waktu tambahan untuk benar-benar menyatu dengan motor RS-GP agar kembali kompetitif di MotoGP.
Cedera parah yang dialaminya sepanjang musim 2025 membuat proses adaptasi terhambat.
Sejak awal tahun, pembalap yang akrab disapa ‘Martinator’ itu mengalami serangkaian kecelakaan serius hingga harus absen dalam 14 seri, yang pada akhirnya menggagalkan upayanya mempertahankan gelar juara dunia. Meski demikian, setiap kali turun lintasan, Martin tetap menunjukkan progres yang menjanjikan.
Ia sempat finis keempat pada balapan utama di Hungaria dan tampil cukup kompetitif di Sirkuit Balaton Park yang masih tergolong baru.
BACA JUGA:Loyalitas Michele Pirro pada Ducati MotoGP, Siap Terus Mengabdi dalam Peran Apa pun
Jorge Martin saat Membela Prima Pramac Ducati MotoGP--Dorna Sports
Masih Sulit untuk ‘Move on’ dari Ducati
Hasil tersebut menjadi sinyal bahwa potensi Martin bersama Aprilia belum sepenuhnya keluar, terutama jika ia mendapatkan waktu berkendara yang lebih konsisten tanpa gangguan cedera.
“Saya belum punya cukup waktu untuk adaptasi dengan motor ini. Gaya berkendara saya masih sangat mirip dengan (saat di) Ducati, yang bukan cara ideal untuk mengendarai Aprilia. Ini hanya soal waktu,” ujar Martin via Marca, Sabtu (20/12/2025).
Empat tahun bersama Ducati membuatnya masih terbiasa dengan karakter Desmosedici.
“Memang rumit ketika Anda melakukannya selama bertahun-tahun atau terbiasa melakukannya dengan cara tertentu, lalu kembali ke cara lama. Aprilia sedikit lebih responsif terhadap rem belakang, tapi ini soal latihan dan melihat cara kerjanya,” lanjutnya.
BACA JUGA:Pengakuan Pablo Nieto, Tim Valentino Rossi Tertarik Pedro Acosta untuk Proyek MotoGP 2027
BACA JUGA:Toprak Razgatlioglu Pilih Rendah Hati di MotoGP, Aksi Akrobat ‘Stoppie’ Hanya Untuk Naik Podium
Pembalap Aprilia Racing MotoGP, Marco Bezzecchi--Michelin Motorsport