Honda Mulai Temukan Taring di MotoGP, Alberto Puig Optimistis Mesin RC213V 2026 Jadi Titik Balik HRC
Honda HRC Castrol MotoGP--Michelin Motosport
MOTORACE.ID -- Kabar positif datang dari kubu Honda Racing Corporation (HRC). Setelah melewati musim-musim berat yang penuh tantangan, Honda mulai melihat secercah harapan.
Team Manager HRC, Alberto Puig, menyampaikan pernyataan optimistis kepada motogp.com dengan menegaskan bahwa Honda perlahan menemukan kembali daya saingnya, terutama pada sektor mesin yang selama ini menjadi titik lemah utama di motogp modern.
Puig mengungkapkan bahwa fokus utama pengembangan Honda sepanjang musim 2025 diarahkan pada peningkatan performa mesin.
Menurutnya, di MotoGP saat ini, motor tanpa top speed kompetitif akan kesulitan melakukan overtaking.
BACA JUGA:Loyalitas Michele Pirro pada Ducati MotoGP, Siap Terus Mengabdi dalam Peran Apa pun
Pembalap LCR Honda MotoGP, Johann Zarco--Michelin Motosport
Penggunaan Hak Konsesi
“Kami memberikan lebih banyak ‘tenaga kuda’ (horsepower) kepada para pembalap, dan saya pikir mereka benar-benar mengapresiasi hal itu,” ujar Puig.
Peningkatan ini mulai terlihat hasilnya, mulai dari kemenangan Johann Zarco di Le Mans yang menjadi suntikan moral besar, podium Joan Mir di Motegi di depan publik sendiri, hingga progres Luca Marini yang semakin konsisten pada paruh kedua musim.
Lebih lanjut, Puig menegaskan bahwa 2025 menjadi momen di mana Honda memaksimalkan sistem konsesi secara penuh.
Setelah jeda musim panas, laju pengembangan motor meningkat signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
BACA JUGA:Pengakuan Pablo Nieto, Tim Valentino Rossi Tertarik Pedro Acosta untuk Proyek MotoGP 2027
BACA JUGA:Toprak Razgatlioglu Pilih Rendah Hati di MotoGP, Aksi Akrobat ‘Stoppie’ Hanya Untuk Naik Podium
- Tag
- Share
-
