THAILAND, MOTORACE.ID – Prestasi gemilang ditunjukkan para pembalap binaan PT Astra Honda Motor dengan memborong podium di ARRC 2022.
Tak tanggung-tanggung, pembalap di bawah naungan Astra Honda Racing Team (AHRT) tersebut sukses menguasai beberapa kelas di event Asia Road Racing Championship 2022.
Di ajang balapan yang digelar di sirkuit Chang International, Buriram Thailand itu, dari race 1 dan 2, seakan sulit ditandingi pembalap lain.
Alhasil, baik pebalap yang turun di kelas Asia Production (AP) 250 maupun Supersports (SS) 600, mampu berdiri di podium tertinggi.
Di kelas AP250, tiga pebalap AHRT bahkan berhasil menyapu bersih podium pertama hingga ketiga.
Pebalap AHRT Herjun Atna Firdaus berhasil mempertahankan performa positif dalam beberapa race terakhri.
Meski start dari posisi ketiga, namun Herjun berhasil meraih podium pertama setelah menjadi pebalap tercepat.
Sepanjang balapan, Herjun dan dua pebalap AHRT lainnya, yakni M Adenanta Putra dan Rheza Danica Ahrens, tak pernah lepas dari barisan terdepan.
Adenata sendiri harus puas finish kedua di belakang Herjun. Melengkapi podium ketiga Rheza Danica.
Capaian gemilang ini membuat peluang juara kelas AP250 semakin terbuka lebar untuk para pebalap AHRT.
BACA JUGA:Seru! Di Seri ke-5 ARRC 2022, Para Pembalap Berebut Podium dan Poin, Siapa Jawaranya?
Adenanta Putra punya peluang paling dekat dengan juara, karena bertahan di posisi kedua dan hanya terpaut 11 poin dari pimpinan klasemen.
Hasil positif race 1 ARRC seri terakhir juga membuat Rheza Danica makin mendekat dan berjarak 17 poin.
Peluang besar juga terbuka untuk Herjun, dengan kemenangannya hari ini, membuat beda jarak dengan pemimpin klasemen hanya terpaut 18 poin.
Sementara itu, asa juara juga tetap terjaga untuk pebalap AHRT di kelas SS600 melalui Andi Farid Izdihar. Pebalap yang akrab disapa Andi Gilang itu mengunci kemenangan di race pertama seri terakhir ARRC, dan mengamankan 25 poin penting.
Start dari posisi kedua, di awal balapan Andi Gilang melorot beberapa posisi, mencari sela dan terus bertahan di barisan depan dengan para pebalap Thailand dan Malaysia, termasuk rekan setimnya, Irfan Ardhiansyah start dari posisi kelima.
Pada pertengahan balap yang mengitari sirkuit 12 putaran itu, Andi berhasil merangsek semakin ke depan dan bersaing dengan pebalap tuan rumah.
Andi mampu mengatasi perlawanan para pesaing, melakukan manuver di tikungan terakhir pada putaran ke-9, terus memimpin dan memenangi balapan pertama seri terakhir ARRC kelas SS600.
Sedangkan Irfan harus puas finish ke-7 setelah pada tikungan terakhir gagal overtake pebalap di deretan podium.
Kini, Andi akan berusaha menjaga performa dan meraih kembali hasil maksimal pada race kedua yang berlangsung Minggu (20/11), untuk mengamankan gelar juara.
Perbedaan poin dari pimpinan klasemen hanya selisih 14 poin. Harapan membawa pulang gelar juara masih sangat terbuka.